Cara menanam jahe merah dipolybag

 Menanam jahe merah di polybag adalah cara yang praktis, terutama bagi yang memiliki lahan terbatas. Berikut langkah-langkah untuk menanam jahe merah menggunakan polybag:

### Bahan-bahan yang diperlukan:

- Bibit jahe merah yang sehat (sebaiknya yang memiliki mata tunas)

- Polybag ukuran besar (minimal 30 x 30 cm atau lebih besar)

- Media tanam (campuran tanah, kompos, dan pasir dengan perbandingan 2:1:1)

- Pupuk kandang atau pupuk organik (opsional)

- Air secukupnya

- Cangkul atau sekop kecil untuk menggali

### Langkah-langkah menanam jahe merah di polybag:

1. **Siapkan Polybag**:

   - Pilih polybag yang cukup besar agar akar jahe memiliki ruang untuk tumbuh. Ukuran polybag yang ideal adalah sekitar 30 x 30 cm atau lebih besar. Jangan lupa untuk melubangi bagian bawah polybag untuk memastikan drainase yang baik agar akar tidak tergenang air.

2. **Siapkan Media Tanam**:

   - Campurkan tanah, kompos, dan pasir dalam perbandingan 2:1:1. Anda juga bisa menambahkan pupuk kandang atau pupuk organik agar media tanam lebih subur.

   - Aduk rata campuran media tanam tersebut.

3. **Siapkan Bibit Jahe Merah**:

   - Pilih bibit jahe merah yang sehat, dengan mata tunas yang sudah muncul. Pastikan bibit jahe tidak busuk atau cacat.

   - Potong jahe merah menjadi beberapa bagian, masing-masing memiliki mata tunas yang jelas. Biarkan potongan bibit jahe tersebut selama 1-2 hari agar luka potongnya mengering dan tidak membusuk saat ditanam.

4. **Tanam Jahe di Polybag**:

   - Isi polybag dengan campuran media tanam hingga setengahnya. Buatlah lubang kecil di tengah tanah menggunakan jari atau alat lain.

   - Tanam potongan bibit jahe dengan posisi mata tunas menghadap ke atas dan bagian bawah tertanam di dalam tanah. Jangan menanamnya terlalu dalam; cukup 3-5 cm dari permukaan tanah.

   - Tutup kembali dengan tanah hingga rata.

5. **Penyiraman dan Perawatan**:

   - Setelah menanam, siram polybag dengan air secukupnya, pastikan tanah tetap lembap, tetapi tidak tergenang.

   - Tempatkan polybag di lokasi yang cukup terkena sinar matahari, tetapi hindari paparan matahari langsung yang terlalu panas, terutama pada siang hari.

   - Setiap hari periksa kelembapan tanah dan siram jika diperlukan. Jangan biarkan tanah terlalu kering.

6. **Pemupukan**:

   - Setiap 2-3 minggu sekali, tambahkan pupuk organik atau pupuk kandang untuk mendukung pertumbuhan jahe. Bisa juga menggunakan pupuk NPK seimbang dalam jumlah kecil.

7. **Panen**:

   - Jahe merah biasanya bisa dipanen setelah 8-10 bulan atau ketika tanaman sudah terlihat cukup besar dan daunnya mulai menguning. Anda dapat mencabut tanaman dengan hati-hati dari polybag, kemudian mengambil rimpangnya.

### Tips tambahan:

- Jahe merah lebih suka tanah yang sedikit asam, jadi pastikan pH tanah sekitar 5.5 hingga 6.5.

- Jahe merah membutuhkan suhu hangat dan kelembapan tinggi untuk tumbuh optimal. Pastikan tanaman tidak terkena angin kencang atau hujan lebat secara langsung.

- Jika Anda menanam lebih dari satu bibit dalam satu polybag, pastikan memberi ruang antar bibit agar rimpang dapat tumbuh dengan baik.

Dengan cara ini, Anda dapat menanam jahe merah meski hanya di lahan terbatas. Selamat mencoba!

Produk Minuman Kesehatan Jahe Merah Herbal Azwa adalahJahe Merah Bubuk yang diperkaya dengan Habbatussauda, Secang dan kandungan herbal lainnya, merupakan solusi minuman jahe merah herbal yang lengkap dan terjamin mutunya untuk menjaga daya tahan tubuh anda agar senantiasa sehat dan terbebas dari penyakit.

Awali hari anda dengan Jahe Merah Instan Herbal Azwa, Insya Allah anda dapat bekerja dan beribadah maksimal hari ini.

Info & order hubungi:

IG : @herbalazwa

https://herbalazwa.com/

Shopee : https://shopee.co.id/jaheazwa/

#jaheherbalazwa #jahemerahherbalazwa #jahemerahazwa #jaheazwa #jahemerahazwan #herbalazwa #kunyitherbalazwa #temulawakherbalazwa #jahemerah